Rohiloke - Derby d'Italia akan tersaji di pekan ke-34 Liga Italia. Inter Milan akan menghadapi Juventus, tim yang sudah mengunci titel scudetto musim ini.
Liga Italia 2018/2019 sudah mendapatkan jawaranya, yakni Juventus. Cristiano Ronaldo dkk merengkuhnya pekan lalu, saat mengalahkan Fiorentina 2-1 di Allianz Stadium dalam pekan ke-33.
Juventus menjadi juara dengan lima laga tersisa, sebab selisih poinnya dengan Napoli, yang berada di posisi kedua, sudah mencapai 20 poin. Raihannya tidak akan terkejar di sisa musim.
Kendati begitu, Serie A pekan ini dipastikan tetap menarik. Pasalnya, laga sarat gengsi akan tersaji, saat Inter menjamu sang juara bertahan di Giuseppe Meazza, Minggu (28/4/2019) dini hari WIB.
Inter, selaku tuan rumah, diprediksi akan tampil ngotot. Selain ingin membalas kekalahan 0-1 di Turin pada 8 Desember 2018, Nerazzurri butuh kemenangan guna menjaga posisinya tetap aman di peringkat tiga, yang saat ini mereka tempati dengan raihan 61 poin, di atas AC Milan dan Atalanta (56), serta AS Roma (55).
Juventus juga disebut tidak akan menyelepekan laga nanti, kendati sudah menjadi juara. Bianconeri disebut tak punya alasan untuk bermain-main di laga nanti. So, laga diprediksi akan berlangsung sengit.
Adapun di laga lain, Napoli akan menghadapi Frosinone. Sudah kalah dalam perburuan gelar, Napoli tinggal fokus mengamankan tempat kedua, yang diprediksi bisa diraih dengan mudah akhir pekan ini. Frosinone saat ini sedang berada di peringkat 19 atau satu setrip di atas posisi juru kunci. Di pertemuan pertama, Napoli juga mampu menang 4-0 atas sang lawan.
Kemudian, laga menarik juga tersaji saat AC Milan bertandang ke Stadio Olimpico Grande Torino, markas Torino, Senin (29/4) dini hari WIB. Rossoneri akan menghadapi tim peringkat tujuh, yang cuma terpaut tiga angka dengan mereka di klasemen, dalam upayanya mempertahankan zona Liga Champions.
Performa Milan belakangan ini sedang menurun, dengan terakhir dikalahkan Lazio di semifinal Coppa Italia. Semenatara calon lawannya justru belum terkalahkan dari lima partai terakhir, di mana Torino meraih tiga kemenangan dan dua kali seri. Di pertemuan terakhir, kedua tim mengakhiri laga dengan skor 0-0.
Dan terakhir, Roma akan menghadapi Cagliari, sementara Atalanta menghadapi Udinese. Roma diprediksi akan mendapat perlawanan ketat di Olimpico, mengingat sang lawan bertekad finis di sepuluh besar. Selain itu, Cagliari juga baru kalah sekali dalam lima laga terakhirnya.
Sementara Atalanta diprediksi bisa dengan mudah meraih tiga poin. Udinese belum menang di tiga laga terakhir dan kini sedang berada di posisi ke-17, atau satu setrip dari zona merah. Adapun Atalanta belum terkalahkan di lima partai terakhir, termasuk mengalahkan Fiorentina dan lolos ke final Coppa Italia. Satu yang wajib diwaspadai Atalanta adalah, semangat Udinese menjauh dari zona merah guna bertahan di Serie A musim depan.
